Bahagia itu sederhana
Tidak menyakiti antarsesama
Menghargai fisik yang ada
Menolong disaat ada yang membutuhkannya

Banyak cara untuk berbagi tawa
Tanpa harus memenggal senyum yang nyata
Jika khilaf terbersit mematikan asa
Niscaya kepekaan tinggal sebatas mata
Dan semua berakhir tanpa kata

#smileforever
#ogr89

Senja

Waktu pun bergulir menutup hari
Mengemasi cerita pagi yang menepi
Membawa warna dalam ruang sepi
Sungguh matahari akan segera pergi

Banyak kisah yang telah terjadi
Beralun dalam melodi yang pasti
Menjembatani nafas yang tak henti
Menyongsong senja yang mulai berlari

Kemana persinggahan yang kucari
Mengapa ia tak lagi di sini
Mungkinkah aku yang salah selama ini
Hingga rasa lepas pergi tak kembali

Buaian lagu mulai mengusik diri
Menggelapkan peka yang tak berarti
Kini semua tinggallah kenangan di hati
Hanya wajah yang menjadi ingatan dalam diri

#ogr89

Tiada seorangpun yang akan menyangka
Pemimpin kita akan pergi meninggalkan istananya
Dengan perangai kearifan yang dimilikinya
Dalam sekejap Ia menyulap nuansa baru nan nyata

Tak lekang mata terpesona akan wibawanya
Memimpin rakyatnya yang senantiasa patuh kepadanya
Sungguh dialah bagian revolusi pendidikan bangsa
Yang telah hadir menjadi bagian dari keluarga

Tuhan,
Terima kasih atas pertemuan dengannya
Karenanya istana terpencil ini semakin nyata
Semoga kelak akan hadir sosok penggantinya
Yang mampu melanjutkan inovasi yang telah direncanakannya

#ogr89

Sesaat sahabatku telah berduka
Haripun masam tanpa hadirnya
Canda tawa tak lagi menggema
Menghiasi kebersamaan saat bercerita

Tanyaku mengusik relung hati
Ada apa gerangan sahabatku kini
Berhari-hari menanti kabar nan pasti
Namun jawabku hanya gumam tak berarti

Kembalilah dalam genggaman teman
Kami selalu ada menanti kehadiran
Jika kepedihanmu terlalu dalam kau rasakan
Jangan ragu berbagilah bersama teman

#ogr89